Shawn Mendes Ukir Prestasi dan Mawas Diri di Album Wonder

  • By:
  • Jumat, 15 January 2021

Pesona Shawn Mendes tak terbendung di tahun 2020. Solois pria asal Kanada tersebut baru saja mencatatkan prestasi prestisius karena empat album terbarunya mampu memuncaki tangga lagu Billboard 200 saat pertama kali dilepas.

Prestasi ciamik ini ditorehkan ketika Shawn Mendes merilis album studio keempatnya bertajuk Wonder pada 4 Desember 2020. Wonder memulai debutnya di nomor satu di Billboard 200 AS dengan 89.000 unit setara album (termasuk 54.000 penjualan murni), menjadi album nomor satu AS keempat berturut-turut Shawn Mendes.

Catatan ini juga menjadikan Shawn Mendes sebagai penyanyi pria termuda yang menduduki puncak Billboard 200 dengan empat album studio reguler dan artis termuda keempat dalam sejarah yang mencatatkan empat album nomor satu di Billboard 200.

Lagu-lagu di album terbaru Shawn Mendes ini menghasilkan total 46,92 juta aliran on-demand (streaming) dalam minggu pertama. Di minggu kedua, "Wonder" milik Shawn Mendes merosot ke nomor 25 di Billboard 200 terbitan tanggal 17 Desember.

Wonder yang menjadi nomor pertama di album baru Shawn Mendes kali ini menempati posisi 18 di Billboard Hot 100 dan No 14 di chart airplay Pop Songs. Single radio kedua album, "Monster," sebuah lagu yang dibawakan bersama Justin Bieber, sejauh ini telah memuncak di No.8 di Hot 100 dan No. 19 di Lagu Pop tertanggal 12 Desember.

Kiprah Shawn Mendes sangat cemerlang dengan hadirnya prestasi macam ini di album terbarunya. Dengan begini, keempat album studio Shawn Mendes tercatat mampu debut di No. 1. Billboard. Shawn Mendes memulai karier chart dengan proyek pengantar, EP Shawn Mendes, yang debut di No 5 pada 16 Agustus 2014.

Lantas, Shawn Mendes melanjutkannya dengan debut studio set full-length-nya, Handwritten (No. 1 pada 2 Mei 2015), kemudian album studio berikutnya, Illuminate (No. 1, 15 Oktober 2016). Shawn Mendes kemudian memetakan dua album live (Live di Madison Square Garden, No. 200 pada 14 Januari 2017, dan MTV Unplugged, No. 71 pada 25 November 2017) sebelum merilis album studio ketiganya yang bertajuk namanya sendiri (self titled) berada di atas daftar pada 9 Juni 2018.

Wonder Sebagai Kejujuran Dalam Berkarya Shawn Mendes

Dalam proses kemunculan album keempatnya ini, Shawn Mendes mulai memberi spoiler ketika membuat tato baru di lengan kanan dengan tulisan Wonder pada Agustus 2020. Kemudian pada September 2020, Shawn Mendes mengunggah sebuah proyek dengan caption "What Is #Wonder" yang tak lama kemudian disusul dengan pengumuman tanggal rilis album barunya.

Dalam sebuah pernyataan yang dilansir Rolling Stone, Shawn Mendes menyebut bahwa dirinya berusaha menjadi lebih jujur dalam berkarya di album terbarunya kali ini.

"Rasanya seperti sebagian dari diriku telah dituliskan di atas kertas dan direkam ke dalam lagu. Saya mencoba untuk menjadi nyata dan sejujur ​​yang pernah saya alami. Ini adalah dunia dan perjalanan dan impian dan album yang sudah lama ingin saya buat," kata Shawn Mendes.

"Saya sangat menyukainya (album Wonder). Terima kasih telah berada di sisi saya selama bertahun-tahun. Saya sangat mencintai kalian semua," tutur penyanyi berusia 22 tahun tersebut menambahkan.

Untuk mempromosikan album terbarunya, sebuah film dokumenter panjang berjudul Shawn Mendes: In Wonder yang disutradarai oleh Grant Singer dirilis di Netflix pada tanggal 23 November 2020.

Film tersebut merangkum beberapa tahun terakhir kehidupan Shawn Mendes, termasuk kebangkitannya menjadi sosok yang terkenal, tur dunia bertajuk Shawn Mendes di tahun 2019 dan proses pembuatan Wonder.

Tahun 2019 memang menjadi tahun yang begitu spektakuler buat Shawn Mendes. Bagaimana tidak? Shawn Mendes menghabiskan sebagian besar tahun 2019 dalam 109 pertunjukannya, tur dunia. Perjalanan sembilan bulan yang meraup keuntungan 96,7 juta USD dan menjual 1,3 juta tiket.

Tapi tur sebesar itu datang dengan bagian yang adil dari pasang surut, tekanan mental hingga tuntutan fisik. Film dokumenter In Wonder di Netflix lantas mengikuti perjalanan Shawn Mendes menuju penemuan jati diri selama setahun terakhir, dan bagaimana dia menyalurkan semuanya ke dalam album baru yang kreatif.

Untuk menangkap kisahnya itu, Shawn Mendes meminta sutradara Grant Singer yang terkenal karena karyanya pada video musik terkenal seperti The Weeknd's "The Hills," Lorde's "Green Light," Zayn dan Taylor Swift's "I Don't Wanna Live Forever", "Troye Sivan" My My My dan banyak lagi.