Zirah, kuartet “riot grrrl” yang mengusung musik rock, yang juga merupakan salah satu nama terbaru dalam jajaran roster Rekaman Pots, telah resmi merilis debut single mereka yang bertajuk "Pusaka Pertiwi".
"Pusaka Pertiwi" merupakan trek pertama yang berhasil diruntut oleh Raissa Faranda (guitar), Anissa Yasmin (bass), Talitha Mailangkay (drums) dan Alyssa Isnan (vocals) semenjak awal membentuk Zirah pada tahun 2017 lalu.
Dalam penggarapannya, ditunjuklah Firas Raditya dari Rekaman Pots (Rachun, The Sidhartas), yang dengan tangan dinginnya, membantu Zirah dengan arahannya sebagai recording dan mixing engineer
Dengan itu, "Pusaka Pertiwi" menjadi sebuah gebrakan awal guna membuka jalan bagi EP perdana mereka yang berjudul Zirah—yang akan menyusul dalam beberapa bulan mendatang.
Hadir dari gestur meromantisasikan sebuah musibah yang kerap dijumpai dalam keseharian, seaslinya "Pusaka Pertiwi" merupakan sebuah tundukan kepala yang diutarakan terhadap sebotol Minyak Tawon di saat-saat genting ketika masuk angin menyerang.
Bagi drummer Talitha, sebagai seseorang yang kerap berkomuter pada malam hari via ojek online, dan yang memiliki pola makan kurang teratur; masuk angin menjadi perkara yang wajar. Untuk menyikapinya, Minyak Tawon menjadi sebuah solusi yang cukup mumpuni.
Melalui rilisan pers yang diedarkan, ia menulis, "Minyak Tawon adalah pusaka Ibu Pertiwi dalam sebuah botol. Seperti itulah akhirnya lagu dengan judul 'Pusaka Pertiwi' ini tercipta, dengan cara diromantisasi ke dalam lagu cinta."
Berdurasi empat menit 32 detik, "Pusaka Pertiwi" adalah sebuah nomor rock yang diarungi oleh aliran blues yang deras sepanjang treknya. Bayangkan Sleater-Kinney memainkan musik dari The Black Keys—seperti itulah Zirah mengemas "Pusaka Pertiwi". Tidak tancap gas, memang; tapi cukup tajam, cukup terus terang dan cukup segar didengarkan.
Melaluinya, Zirah mempercayai komposisi ini sebagai gerbang masuk yang layak bagi para pendengar baru untuk mencicipi musik mereka. Pada umumnya, band yang mengusung musik rock biasanya akan membuka diskografi mereka dengan nomor yang, bisa dibilang, ngebut; tapi tidak dengan Zirah. "Pusaka Pertiwi" adalah trek yang jujur; antara suka, atau tidak—bisa langsung ditentukan melalui trek ini. Sebuah awalan yang cukup berani dari mereka.
"Pusaka Pertiwi" resmi meluncur semenjak tanggal 21 Juni kemarin. Kalian sudah sudah bisa mendengarkannya melalui layanan streaming musik digital seperti Spotify, Apple Music, Joox, Deezer, dan sebagainya.
Tidak sekadar merilis lagu, ditelurkannya materi pertama mereka ini juga turut dirangkul dengan video klipnya. Untuk itu, Zirah menggandeng sutradara Levi Stanley (Satu Per Empat); yang sebelumnya juga dipercayai untuk menggarap video klip dari jajaran band Rekaman Pots lainnya, macam Rachun ("Makanan", "'Kan Biasa") dan Reaksi ("Antipati").
Sebagai sebuah unit rock yang melantangkan suaranya dari Ibukota, Zirah pertama kali menjajah panggung pada pagelaran "Rachun Sans di Coffeewar" pada bulan Oktober tahun lalu. Usainya, nama Zirah mulai memanjat radar ketika ditunjuk sebagai band pembuka pada tur The Brandals di Jakarta, dan bermain di RSD 2019; semua itu, saat mereka belum memiliki rilisan, dan"Pusaka Pertiwi" menjadi sebuah jawaban untuk menyikapi hal tersebut.
Ikut mereka melalui Instagram di @suarazirah, dan coba simak video klip dari debut mereka, "Pusaka Pertiwi", di bawah ini: